Perkembangan Tenun Ikat Endek Bali
Bali merupakan salah satu pulau yang memiliki keindahan panorama yang
eksotis dan juga terkenal akan kerajinannya yang sebagian besar telah
merambah pasar internasional. Salah satu kerajinan khas Pulau Bali yang
terkenal adalah kain tenun ikat, dimana Pulau Bali memiliki beberapa
jenis kain tenun yang sudah sangat terkenal, yaitu Tenun Gringsing, Kain
Songket, Endek Bali dan lain sebagainya.
Tenun ikat Bali atau endek merupakan produk budaya yang pada awalnya
jenis kain tersebut hanya digunakan oleh para orang tua dan kalangan
bangsawan, tetapi kini sudah hampir sebagaian besar masyarakat bali
dapat mengenakan, baik untuk upacara besar maupun sembahyang ke pura.
Kain endek Bali sebagian besar di design dan diproduksi untuk
kepentingan pasar lokal di Bali, sehingga warna, motif dan designnya
sesuai dengan selera masyarakat Bali. Kreativitas yang tercipta dari
pembuatan endek secara tidak langsung telah mengantarkan endek sebagai
identitas keunggulan budaya lokal.
Harmonisasi kehidupan yang dijalani perajin endek member inspirasi
dalam penciptaan desain-desain endek yang lebih atraktif. Dalam proses
pembuatan kain endek ada yang dikenal dengan istilah nyantri,
yaitu menggoreskan warna dengan kuas bambu pada bagian-bagian ragam hias
tertentu. Pembuatan endek bali masih melibatkan ritual dan masih
menggunakan peralatan tenun tradisional untuk menghasilkan kain yang
berkualitas, sehingga selain mendapatkan selembar kain, orang yang
membeli endek juga telah mendapatkan kain yang penuh cerita dan makna.
0 komentar